Tengah Malam Warga Muara Enim Dikagetkan Api Besar Ditiang Gardu PLN

SRIWIJAYANEWS I MUARA ENIM - Lagi enak-enak tidur sebagian warga RT 01 RW 05 kelurahan Muara Enim jalan Haji Pangeran Danal sekira pukul 24:10 WIB dikagetkan adanya api yang cukup besar di tiang gardu perusahaan Listrik Negara (PLN). Kamis (10/11).
Salah satu warga menceritakan kepada awak media Pebbi (17) warga RT 01 yang rumahnya cuma jarak beberapa meter, dia mendengar suara seperti mesin yang gemuruh yang tidak biasa di dengarnya.
"Untuk memastikan suara tersebut saya keluar rumah mencari sumber suara dan teekaget, ternyata suara tersebut berasal dari atas tiang gardu listrik yang mengeluarkan api yang cukup besar dan berusaha membangunkan keluarganya dan warga sekitar," jelasnya.
Dari pantauan media terlihat sebagian warga keluar rumah dan panik berusaha menghubungi pihak PLN, ada juga warga yang menghubungi DAMKAR takutnya gardu listrik meledak dan menyebabkan kebakaran.
Tidak lama selang beberapa menit petugas piket PLN tiba dan lansung memeriksa apa penyebab dari munculnya api.
Salah satu petugas PLN Rudiriawan, menjelaskan bahwa kemunculan api diakibatkan koseleng pada stang CU akibat terkena air hujan.
"Segera kita akan kami ganti saat ini juga," tegasnya.
Saat di tanya pihak PLN, apakah bisa menimbulkan ledakan karena warga takut gardu akan meledak dan bisa menimbulkan kebakaran. "Kalau terjadi muncul api dan konsleting besar kemungkinan tidak hanya saja ada aliran listrik ke beberapa rumah yang padam (mati)," jawab petugas pada awak media.
Turut tiba di lokasi mobil dari dinas pemadam kebarakan DAMKAR Muara Enim dengan menerjunkan dua unit mobil satu unit pemadam dan satu unit penyuplay karena mendapat laporan dari warga yang mohon bantuan ke BPBD dan diteruskan pada kami dinas DAMKAR," kata salah satu petugas Damkar yang tiba guna antisipasi terjadinya yang tidak diinginkan mengingat kelurahan Muara Enim (Dusun Muara Enim) sangat padat rumah.
Kurang dari satu jam Petugas PLN selesai melakukan pergantian dan perbaikan, aliran listrik serta lampu kembali hidup dan normal. (Irawan Jaya)
Editor :Sapriansyah
Source : PLN