Terjadi Lagi Bocah Tenggelam Warga Penanggiran Muara Enim

Sriwijayanews l Muara Enim - Seorang bocah yang masih pelajar Sekolah Dasar, Bintang (9 tahun) bin Ropian warga dusun 2 desa Penanggiran Kecamatan Gunung  Kabupaten Muara Enim tenggelam saat mandi di sungai Lematang di dusun 1 desa Penanggiran kecamatan Gunung Megang, Sabtu (22/4) kemarin siang masih suasana Lebaran 1 shawal 1444 Hijriah

Menurut keterangan ke 3 orang  saksi dan juga sekaligus merupakan teman korban menceritakan bahwa siang itu sekira pukul 12.30 WIB, korban Bintang mengajak teman temannya (saksi) mandi ke sungai,dan korban terlebih dahulu pergi untuk mandi,jelang beberapa saat  teman teman korban baru datang menyusul korban kesungai untuk mandi

Kemudian saat sedang asyik mandi saksi sekaligus teman korban melihat korban (Bintang) 9 thn hanyut terbawa arus sungai -+ 30 dari tempat mereka mandi, melihat arus sungai cukup deras teman teman korban tidak sanggup berenang untuk  menolong karena takut dengan derasnya arus air sungai dan akhirnya mereka melihat korban (Bintang) tenggelam

Menurut keterangan saksi/juga teman korban korban tenggelam karena kehabisan tenaga dan tidak sanggup untuk meminta tolong mungkin karena badan korban sudah lemas dan mulut korban sudah kemasukan air 

Saat kejadian teman teman korban tidak lansung pulang mereka masih berupaya mencari keberadaan korban di sekitaran korban hanyut tenggelam dan tidak menemukan hasil kemudian mereka pulang lansung kerumah orang tua korban Ropian untuk memberitahu peristiwa yang baru mereka lihat dan alami dan memberitahu bahwa korban Bintang hanyut dan tenggelam saat mereka sedang mandi di sungai Lematang

Setelah mendengar cerita dari teman teman korban selanjutnya orang tua korban Ropian dibantu sama warga lansung melaporkan kejadian tersebut kepada aparat pemerintah desa setempat dan melaporkan peristiwa tersebut ke Dinas BPBD guna meminta bantuan untuk melakukan pencarian

Setelah mendapat laporan dari aparat pemerintahan desa Penanggiran  dan warga masyarakat pukul 16.56 WIB bahwa adanya peristiwa hanyut dan tenggelamnya seorang bocah di sungai Lematang didesa Penanggiran 

Kalaksa BPBD mempersiapkan personil TRC Penanggulangan Bencana dan peralatan begitu tiba di lokasi pukul 18.20 WIB tim TRC lansung berkoordinasi dengan kades dan Babinsa serta masyrakat untuk melakukan penelusuran dan pencarian

"Berdasarkan SOP untuk pencarian  tim TRC menggunakan perahu karet pencarian di mulai pukul 22.00 WIB  malam dan akan di lanjutkan pada esok hari," ungkap Kepala petuhas Lapangan BPBD Abdurrozieq Putra pada media ini, Minggu 23/4/2023

Laporan Irawan jaya