Bangunan Siluman Diduga Melalaikan Aturan KIP, Ini Ditemukan Di Kelurahan Muara Enim RT 03

Lokasi Bangunan RT 03 RT 10 Kel Muara Enim
SIGAPNEWS CO.ID I MUARA ENIM - Diduga proyek bangunan yang berada di RT 03 RW 10 Kelurahan Muara Enim Kecamatan Muara Enim Kabupaten Muara Enim tanpa papan informasi proyek.
Hal itu sebagaimana hasil pantauan media ini tidak menemukan adanya papan informasi proyek disekitar lokasi
Bilamana pelaksananya tidak memasang informasi proyek maka jelas telah melanggar aturan Undang Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).
Masalah ini memang sepele hanya sebatas segelintir sepanduk kecil, namun itu wajib di pasang dan sudah sesuai aturan. Hal kecil ini saja di remehkan apalagi yang lainnya.

Untuk diketahui hasil Pantauan warta media sigapnews dilokasi pada Rabu, 16 Oktober 2024 sekira pukul 11.00 wib nampak terlihat, bangunan tersebut berupa bangunan siring. Dilokasi tidak ditemukan papan informasi proyek.
Supardi (50) Salah satu pekerja sekaligus Kepala Tukang yang berhasil ditemui disekitaran lokasi mengatakan, Jika bangunan tersebut tidak mengetahuinya masalah papan proyek tersebut, dan dirinya mengaku tidak mengetahui terkait anggarannya berapa.
"Menurut dia Siring/parit ini dengan volume 560 Meter sudah termasuk penutupnya. Adapun berapa anggarannya tidak tahu. Coba tanya saja pak ke Lurahnya karena dia sering menengoknya. Yang jelas bangunan ini bukan bangunan pribadi," ucapnya.
Pembangunan yang menggunakan anggaran negara seharusnya dipasang prasasti dan papan informasi proyek agar lebih mudah masyarakat ikut dalam melakukan pengawasan.
“Ya seharusnya kan ada prasasti atau papan informasi proyek, agar masyarakat juga tau mau di buat apa bangunan ini, dan berapa besar anggarannya, bersumber dari mana, lha ini gak ada," kata Lurah Muara Enim Rabitha Alam, SE saat di temui awak media ini di ruang kerjanya.
"Terkait papan proyek kita sudah mengingatkan, adapun mereka tidak menjalankan bukan rana kita lagi. Karena kita berdasarkan keluhan masyarakat saja, terkait pembangunan bukan urusan kita," jelasnya.
"Saya sangat berterimakasih dengan adanya kontrol sosial ikut dalam pembangunan tentunya membantu melancarkan serta dalam pengawasan," lanjutnya.
Saat ditanya sudah berapa lama pengerjaan, menurutnya bangunan itu sudah memasuki 3 mingguan berjalan hingga sekarang.
"Kami juga berterima kasih dengan adanya pembangunan ini semoga bisa sesuai apa yang diharapkan," pungkasnya.
Awak media ini pun mencoba mencari siapa pelaksana atau CV mana hingga berita ini terbit belum mendapatkan keterangan resmi dari pihak pelaksana atau kontraktor.
Sementara itu terkait permasalahan ini, media ini pun belum dapat mengkonfirmasi Kepala Dinas yang bertanggung jawab terhadap kegiatan proyek ini . (Tim)
Editor :Sapriansyah
Source : Investigasi