Satu Buah Gudang Asset Desa Bangun Sari Hangus Terbakar

SIGAPNEWS.CO.ID | MUARA ENIM - Musibah tak ada yang tahu apapun bisa terjadi. Seperti peristiwa yang terjadi di desa Bangun Sari Kecamatan Gunung Megang Kabupaten Muara Enim, kebakaran Gudang desa yang secara logika pemikiran manusia aneh, keluar api tanpa sebab. 

Adapun Gudang yang kebakaran adalah gudang asset milik desa  Bangun Sari Kecamatan Gunung Megang kabupaten Muara Enim yang berada di dusun 3 desa Bangun Sari Kecamatan Gunung Megang yang berdampingan dengan kantor kades.

Saat awak media sigapnews.co.id ini ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) Candra (32) saksi mata sekaligus petugas keamanan pada Jum'at (24/1/2025) menceritakan kejadian ini diketahui sekira jam 02.00 wib malam mendengar ada suara jatuh dari gudang, lantas bergegas keluar dari kantor desa melihat ada api keluar dalam gudang tersebut.

Setelah melihat api Candra langsung menghubungi Sekretaris desa yang tak jauh dari kantor desa untuk mendapatkan petunjuk dan pertolongan pertama yang akan dilakukan, selanjutnya mencoba untuk memadami api secara manual. Namun tidak membuahkan hasil, api terus menjalar dan memakan barang yang ada didalamnya.

Adapun kerugian di perkirakan ratusan juta rupiah, karena memang isi dalam gudang tersebut berisi tenda, kursi plastik serta pelaminan.

Sementara itu Kades Bangun Sari Ronaldo Sagita, SPd berharap kejadian ini tidak terulang kembali. Menghimbau kepada masyarakat agar lebih teliti lagi di rumah kalo ada kompor masih hidup atau listrik lebih di perhatikan apabila hendak keluar rumah.

Lebih lanjut dia berharap agar pelaku bisa terungkap serta menyadari bahwa ini salah. Dan apabila ini terungkap, maka akan berharap di hukum seberat-beratnya agar mendapatkan efek jera.

Menurut dia pernah terjadi di saat kades sebelumnya yaitu kantor desa serta rumahnya pernah kebakaran.

Saat ini pihak kepolisian sedang melakukan pemeriksaan bersama kades Bangun Sari.

Adapun dugaan sementara api belum diketahui karena tidak ada listrik atau alat memasak bahkan alat lainnya.