Kadinkes Muara Enim, Hadiri Rapat Mini Lokakarya Triwulan IV Tahun 2022
"Penurunan stunting di Kabupaten Muara Enim cukup signifikan dan saat ini stuntin di Muara Enim hanya tinggal 1 persen lebih, hal ini adanya sinergi antara dinas kesehatan dengan perusahaan serta dukungan dari komponen masyarakat," ucapnya.
Selanjutnya disampaikan informasi dari PLT UPTD Puskesmas Tanjung Enim tentang adanya issue Kejadian Luar Biasa (KLB) tentang penyakit folio yang terjadi di Aceh, ini harus diantisipasi, karena penyebaran volio sangat cepat, bisa melalui mobilisasi adanya bawaan dari daerah lain atau percikan dari bersin yang terinfeksi penyakit volio dan saat ini bisa terjangkit terkena infeksi folio pada usia 7 tahun sampai 14 tahun.
Kemudian dari dr. Hj. Siti Maisaroh juga yang diangkat tentang kesehatan ibu dan anak (KIA), karena program ini sangat rentan bagi hamil dalam pemeriksaan mulai dari hamil sampai kelahiran, disamping itu pula saat nifas harus tetap rutin dalam pengontrolan pasca melahirkan tentang daya tahan tubuh serta kesehatannya.
Data ini diambil 5 tahun dari tahun 2017 sampai 2021 dan capaian program sudah mencapai target 100 %, pada mini lokakarya IV tahun 2022 ini merupakan evaluasi kinerja Puskesmas Tanjung Enim.
Untuk mencapai target capaian program diharapkan support dari semua komponen masyarakat, stakeholder, perusahaan, institusi, tenaga medis dan media. (Umar)

Baca Juga : Ka. Satpol PP Muara Enim Pimpin Razia Gabungan, Ratusan Duz Miras Berhasil Diamankan
Read more info "Kadinkes Muara Enim, Hadiri Rapat Mini Lokakarya Triwulan IV Tahun 2022 " on the next page :
Editor :Sapriansyah
Source : Dinkes